Menata Kehidupan Yang Yang Lebih Baik
"Aku senantiasa berusaha melakukan sesuatu Lillahi Ta'Ala" karena itu tidak akan ada sesuatu yang merisaukanku, InsyaAllah bahagia senantiasa bersamaku…
Berangkatlah dengan rasa syukur, hadapi ujian dengan ilmu kesabaran, terimalah segala yang akan terjadi dengan Tawakal, insyaAllah engkau akan ketemu dengan KeiKhlasan
"Setiap kebijakan memiliki sudut pandang kolektif, saat itu perlu ketegasan dan konsistensi, namun ketika bersentuhan dengan orang perorang perlu kearifan lebih untuk tidak gampang memvonis itu salah dan ini benar"
Islam dibangun dari kebaikan, kebenaran, keindahan dan cinta.
Sedangkan kehidupan menyajikan berbagai pilihan.. diantaranya adalah menjadi hina atau menjadi mulia terletak pada akhlak dan perilakunya.
Music adalah aransemen cinta yang dititipkan Allah untuk menyenandungkan kebenaran, keadilan dan keindahan
Ketajaman mata kita amat terbatas oleh sebuah cakrawala… Karena itu timbang dan pikir ulang apa hak kita untuk mengkafir-kafirkan orang lain.
Dalam setiap perjalanan selalu ada jeda sejenak untuk menata ulang rencana-rencana yang tidak sesuai dengan medan
Sebagaimana Handphone baterainya perlu di charge ulang.. Demikianlah sholat dirancang Tuhan mengisi energi rohani kehidupan
Ketika tanggungan dan beban yang diamanahkan ke kita berlebih, maka perlu kecerdasan dan kemauan keras mencari solusi untuk menambah perbekalan
Penyemir yang setia dengan kerjanya mengkilapkan sepatu, kedudukannya lebih mulia di sisi Allah dari pejabat tinggi yang bisanya hanya mengamini kepentingan para kongsi
Ibu adalah manusia istimewa yang diciptakan Tuhan untuk menunjukkan contoh sedikit sifat Rohmaan dan Rohiim-Nya
Menunggu tidak akan menjadi sia-sia, ketika kita mau bertegur sapa dengan orang-orang yang ada di sekitar kita
Yang dibutuhkan Indonesia bukanlah investor yang mengucurkan dana, namun pemimpin yang benar-benar tulus dan gigih memperjuangkan nasib rakyatnya
Teori jamaah mengajarkan betapa sebenarnya yang dibutuhkan manusia adalah kebersamaan untuk membantu satu sama lain
Sehina-hinanya syetan masihlah lebih hina orang munafik yang mengaku Islam
Bunglon diciptakan untuk menjadi ibroh manusia dalam bersikap tegas dalam hal tauhid dan keimanan serta bersikaplah fleksibel dalam muammalah dengan manusia
Ada jarak antara benar dan salah, baik dan buruk, namun demikian dia tidaklah warna sebagaimana hitam dan putih yang selama ini kita pahami
Sangat sedikit Hadits yang menyinggung pakaian dan fisik Rosulullah Saw, hal ini mungkin berarti bahwa yang paling penting dalam Islam adalah substansi yang berwujud akhlak yang merahmati seisi alam
Terkadang waktu jua yang akan menunjukkan mana intan dan mana kotoran
Jawaban terbaik dari kritik dan cemoohan adalah tindakan nyata dengan niatan Lillahi Ta'ala
Keluarga dibina dimaksudkan untuk melatih manusia menghadirkan suasana surga dalam kehidupan dunia
Berbahagialah ketika engkau merasa terasing dan terpinggirkan, sebab bisa jadi Allah ingin mendekat kepadamu dan menaburkan rakhmatnya yang tak terhingga
Uruslah kebutuhan orang lain.. pasti Allah akan mencukupi kebutuhanmu
Engkau dan aku sebenarnya satu dan akan terus menerus seperti itu, kecuali kita mengkhianati nurani yang senantiasa suci
Rizki tidak selalu berbanding lurus dengan uang dan anugrah kehidupan, Rizki yang sejati adalah ketika sikap kita sesuai dengan kehendak-Nya
Ketahuilah bahwa bagi matahari tiap detik di bumi adalah pagi.. sebab siang dan malam hanya berlaku bumi yang beredar memenuhi kewajibannya
Segala kehidupan butuh keseimbangan..sebagimana waktu kita berjalan setiap kaki kanan melangkah tangan kiri mengayun ke depan dan demikian sebaliknya
Anda dan saya tak ubahnya adalah pemain teater yang diberikan kebebasan meilih peran dengan segala konsekuensi logisnya
Fungsi dari cahaya akan benar-benar manfaat di sebuah kegelapan.. sebagai mana Pahlawan dia terlahir pada masa-masa suram kehidupan
Tidak memilih pun pada dasarnya sebuah pilihan
Televisi adalah kotak ajaib yang lebih banyak menampilkan peran-peran kemunafikan dan amat sedikit yang memberi teladan kebaikan
Segala perangkat teknologi pada dasarnya hanya sebuah alat, fungsi dan manfaatnya sangat tergantung kepada siapa yang menggunakannya
Allah menitipkan nikmat yang luar biasa dalam pendengaran, penglihatan dan hati dan itulah yang harus kita pertanggung jawaban di hari pembalasan
Setiap titik simpul ilmu selalu menunjukkan betapa sempurnanya Tuhan
Segitiga Cintaku bersinergi selalu Niat baik, Ikhtiar maksimal, Tawakal
Orang-orang hebat senantiasa berpikir apa yang mungkin bisa kita lakukan sekarang, lusa dan jangka panjang
Begitu beragamnya kebaikan hingga tak mungkin kita bisa mendetaksi semuanya, karena memang tugas kita mengambil hikmah dari setiap kejadian
Wajah Allah adalah sifat Rohmaan dan Rohiim yang tak terhinggakan
Mendidik adalah tugas mulia untuk mencerdaskan, menceriakan dan menemukan kesejatian
Kelengkapan Iman adalah Ilmu dan amal Sholeh yang direalisasikan
Ketika kita melangkah selalu menjauh yang bernama masa lalu dan selalu mendekat masa depan
Diam, bergerak ataupun stagnan waktu teruslah berjalan sekaligus mencatat laporan-laporan aktivitas yang sudah kita lakukan
Ada 2 macam kantuk, satu karena lelah dan itu kesyukuran sedang satu yang lain adalah karena kemanjaan hadir dari godaan syetan
Cinta selalu menempati ruang yang terluas di kalbu manusia
Ada kalanya waktu untuk memberikan hak bagi anggota badan terabaikan.. dan Sebaik-baik pakaian adalah taqwa dengan amal sholeh dan tutur kata yang menyejukkan
Jiwa kita butuh suplemen yang berupa kebaikan-kebaikan kecil yang kita berikan pada sesama. [Mr Batman]
Jumat, 08 Agustus 2008
Sedang Atompun Berzakat
SEDANG ATOMPUN BERZAKAT
Sebuah hikmah sederhana dari pelajaran yang juga sederhana. Ilmu kimia merupakan exsperimental science, yaitu ilmu yang berbasiskan percobaan. Semua teori dan hukum-hukum kimia didasarkan pada data percobaan dan pengamatan.
Garam dan air adalah contoh sederhana senyawa kimia yang memiliki peran vital dalam kehidupan. Kalau dipelajari lebih dalam, ternyata garam tersusun dari atom natrium dan atom klorida yang berikatan ion membentuk senyawa NaCl. Sedangkan air tersusun dari atom hidrogen dan atom oksigen yang berikatan kovalen membentuk senyawa H2O.
Terdapat integrasi yang erat antara konsep ikatan ion dengan konsep zakat sebagaimana tercatat dalam rukun Islam yang ketiga. Demikian juga ikatan kovalen sangat berkait erat dengan konsep amal jama’i yang memberi kemanfaatan. Sebagai langkah awal, mari kita pelajari lebih dalam tentang unsur, atom, ikatan kimia dan hikmah yang terkandung di dalamnya.
A. Penggolongan Unsur
Sebelum membahas lebih dalam tentang atom, mari bersama memahami sistem periodik unsur yang disepakati secara ilmiah dalam “Science” khususnya ilmu kimia. Untuk memudahkan pemahaman dibuatlah tabel periodik unsur. Unsur yang terdapat dalam kolom menurun dikategorikan dalam satu golongan. Sedangkan unsur dalam baris mendatar dikategorikan dalam satu periode. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel peridik unsur berikut !
Gambar 1. Tabel Periodik Unsur
Pengelompokan unsur secara umum dibagi menjadi dua. Golongan utama dan golongan transisi. Golongan utama diberi notasi I A sampai dengan VIII A. Sedangkan golongan transisi diberi notasi I B sampai dengan VIII B. Dikarenakan kemiripan sifat logam transisi, maka diberikan dua nama khusus yang disesuaikan dengan unsur dasarnya. Sebagaimana tergambar di tabel periodik unsur di bagian bawah. Terdapat dua baris unsur. Baris atas diberi nama golongan Lantanida karena mirip sifatnya dengan unsur Lantanium. Sedangkan di baris paling bawah diberi nama golongan Aktinida karena mirip sifatnya dengan unsur Aktinium.
Berdasarkan fase, unsur juga dibagi menjadi tiga fase. Berdasarkan warna pada gambar di atas warna biru mewakili unsur fase padat, warna hijau mewakili fase cair dan warna kuning mewakili unsur fase gas. Secara dikotomis unsur dibagi menjadi unsur logam dan non logam. Khusus untuk kepentingan reaktor nuklir, juga terdapat dua jenis, unsur radioaktif dan unsur non radioaktif.
B. Kaidah Duplet dan Oktet
Atom sebagai partikel kecil suatu unsur, memiliki peran vital dalam pembentukan ikatan kimia. Teori yang digunakan dalam penentuan kestabilan atom adalah kaidah Duplet dan Oktet. Terletak di kolom paling kanan tabel periodik unsur, atom golongan gas mulia paling stabil. Gas mulia terdiri dari atom helium, neon, argon, kripton, xenon dan radon.
Berdasarkan notasi atom gas mulia dapat ditulis menjadi 2He, 10Ne, 18Ar, 36Kr, 54Xe, 86Rn. Angka indexs di depan menunjukkan jumlah proton yang dimiliki tiap atom. Karena proton bermuatan +1 maka untuk menyeimbangkan dibutuhkan muatan negatif yang sama besar. Sehingga jumlah elektron atom pada keadaan netral akan selalu sama dengan jumlah protonnya.
Berdasarkan teori atom yang dikemukakan Niels Bohr, maka diperoleh susunan konfigurasi elektron gas mulia sebagai berikut :
2He = 2
10Ne = 2 . 8
18Ar = 2 . 8 . 8
36Kr = 2 . 8 . 18 . 8
54Xe = 2 . 8 . 18 . 18 . 8
86Rn. = 2 . 8 . 18 . 32 . 18 . 8
Terlihat dengan jelas bahwa elektron valensi (angka terakhir) konfigurasi elektron gas mulia berturut-turut 2, 8, 8, 8, 8, 8.
Menurut G.N. Lewis dan W. Kossel, kestabilan atom gas mulia disebabkan oleh elektron valensi yang berjumlah delapan, kecuali He yang hanya memiliki dua elektron valensi. Menurut mereka, setiap atom dalam senyawa membentuk konfigurasi elektron yang stabil seperti halnya konfigurasi gas mulia. Karena jumlah elektron valensi 8 maka disebutlah kaidah Oktet. Sedangkan khusus helium karena elektron valensinya 2 maka disebut kaidah Duplet.
C. Ikatan Ion
Ikatan ion terbentuk antara atom logam yang mudah melepas elektron dan atom non logam yang mudah menerima elektron. Misalnya, ikatan ion pada garam dapur atau NaCl. Atom 11Na yang memiliki konfigurasi elektron : 2 . 8 . 1, cenderung melepas sebuah elektron valensinya sehingga membentuk ion Na+ (2 . 8). Atom 17Cl yang memiliki konfigurasi elektron : 2 . 8 . 7, cenderung menerima sebuah elektron sehingga membentuk ion Cl- (2 . 8 . 8). Sehingga terjadi transfer elektron dari aton natrium menuju atom klorin. Bolehlah kita katakan bahwa atom natrium ”Menzakatkan Elektron” kepada atom klorin. Lebih jelasnya silahkan anda perhatikan gambar 2 berikut.
Gambar Ikatan Ion Halaman 67 Buku Kimia Kelas 1 Terbitan Grafindo
Jika mereka bertobat, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, maka (mereka itu) adalah saudara-saudaramu seagama. Dan Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui. [QS. At-Taubah 9]
Pelajaran dan hikmah yang bisa kita ambil dari ikatan kimia di antaranya adalah konsep ukhuwah, fakta menunjukkan bahwa unsur di alam ditemukan dalam bentuk persenyawaan. Dimana dalam persenyawaan kimia dibutuhkan ikatan antar atom yang terlibat di dalamnya.
Lebih jauh tentang ukhuwah islamiyah, kita bisa belajar dari ikatan ion. Dimana terdapat keikhlasan atom logam untuk memberikan elektronnya kepada atom non logam. Hal ini sangatlah sesuai dengan rukun Islam yang ketiga yaitu Zakat. Bahwa substansi dari zakat adalah yang memiliki kelebihan memberi sedangkan yang memiliki kekurangan menerima. Secara fiqih hal zakat ini berlaku untuk harta kekayaan. Kiranya penulis boleh memberikan interpretasi, maka subtansi zakat ini berlaku untuk hal apapun yang bernilai kebaikan. Artinya ketika kita memiliki kelebihan akan lebih bijaksana jika hal itu kita sampaikan kepada sahabat kekurangan. Bisa ilmu, life skill, kekuatan, dan hal lain yang jelas manfaat dan maslahatnya.
D. Ikatan Kovalen
Bagaimana halnya dengan atom non logam yang sukar melepas elektron. Padahal di alam ditemukan banyak bukti adanya persenyawaan unsur non logam. Berdasarkan struktur Lewis dapatlah dijelaskan konsep pembentukan kaidah oktet. Atom-atom yang saling membutuhkan elektron ini, memberikan sumbangan elektron untuk kemudian dipakai bersama-sama sehingga jumlah elektron valensinya menjadi dua atau delapan.
Untuk lebih memahami mari kita perhatikan struktur lewis molekul H2O. Atom 1H memiliki konfigurasi elektron : 1 (kurang 1 elektron untuk Duplet). Atom 8O memiliki konfigurasi elektron : 2 . 6 (kurang 2 elektron untuk Oktet). Oleh karena sama-sama kekurangan elektron, maka 1 elektron bebas dari atom H di sumbangkan bersama 1 elektron bebas dari atom O. Sehingga terbentuklah dua buah ikatan kovalen H-O-H. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar 3 berikut.
Gambar Ikatan Kovalen H2O Halaman 70 Buku Kimia Kelas 1 Terbitan Grafindo
Pelajaran dari ikatan kovalen adalah bahwa untuk keadaan yang masing-masing atom kekurangan elektron. Diperlukan sedekah elektron dari masing-masing atom untuk kemudian dipakai bersama sehingga terbentuklah ikatan kovalen. Hal ini seperti logika membangun masjid, tidak mungkin dilakukan satu orang. Masjid hanya bisa dibangun dengan kebersamaan. Ambilah contoh dari tukang bangunan yang terlibat. Pasti dibutuhkan berbagai keahlihan, minimal harus ada tukang kayu, tukang batu, tukang keramik, tukang cat dan tukang-tukang lainnya. Sehingga kerjasama inilah yang akan menghasilkan bangunan masjid yang berkualitas. Hal ini berlaku juga untuk sisi pendanaan, pasti akan menjadi lebih ringan jika ditanggung secara jama’ah bukan hanya oleh satu orang.
Jadi lem perekat ukhuwah kedua yang kita dapat dari ikatan kovalen adalah ”Amal Jama’i”. Sebuah kerja sama untuk memadukan potensi yang dimiliki pribadi muslim. Dengan satu visi mewujudkan ”Islam yang Rahmatan Lil ’Alamin” sesuai dengan tuntunan Rosulullah saw. Artinya masing-masing kita berfikir dan bertindak bijaksana dengan memaksimalkan kemampuan yang kita miliki untuk membuktikan inilah umat Islam yang berakhlak mulia.
Sebuah ayat yang perlu kita renungkan. ”Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian) ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang shaleh?" [QS. Al-Munafiqun 10]
Akhirnya, semoga kita tergolong hamba yang membangun ukhuwah dan ikhlas beramal. Serta tidak tergolong pribadi yang menyesal di akherat, karena menyia-nyikan kesempatan berbuat baik di sisa umur kita. Mari Jadikan Hidup Bernilai Ibadah. [D&T]
Daftar Pustaka
Suroso AY, Anna P, Kardiawarman. Ensiklopedia Sains dan Kehidupan. Tarity Samudra Berlian. Jakarta. 2003
Nana Sutresna dan Dindin Sholehudin. Kimia untuk SMA Kelas I. Grafindo Media Pratama. Bandung. 2004
http:\\www.mydigitalquran.com
Sebuah hikmah sederhana dari pelajaran yang juga sederhana. Ilmu kimia merupakan exsperimental science, yaitu ilmu yang berbasiskan percobaan. Semua teori dan hukum-hukum kimia didasarkan pada data percobaan dan pengamatan.
Garam dan air adalah contoh sederhana senyawa kimia yang memiliki peran vital dalam kehidupan. Kalau dipelajari lebih dalam, ternyata garam tersusun dari atom natrium dan atom klorida yang berikatan ion membentuk senyawa NaCl. Sedangkan air tersusun dari atom hidrogen dan atom oksigen yang berikatan kovalen membentuk senyawa H2O.
Terdapat integrasi yang erat antara konsep ikatan ion dengan konsep zakat sebagaimana tercatat dalam rukun Islam yang ketiga. Demikian juga ikatan kovalen sangat berkait erat dengan konsep amal jama’i yang memberi kemanfaatan. Sebagai langkah awal, mari kita pelajari lebih dalam tentang unsur, atom, ikatan kimia dan hikmah yang terkandung di dalamnya.
A. Penggolongan Unsur
Sebelum membahas lebih dalam tentang atom, mari bersama memahami sistem periodik unsur yang disepakati secara ilmiah dalam “Science” khususnya ilmu kimia. Untuk memudahkan pemahaman dibuatlah tabel periodik unsur. Unsur yang terdapat dalam kolom menurun dikategorikan dalam satu golongan. Sedangkan unsur dalam baris mendatar dikategorikan dalam satu periode. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel peridik unsur berikut !
Gambar 1. Tabel Periodik Unsur
Pengelompokan unsur secara umum dibagi menjadi dua. Golongan utama dan golongan transisi. Golongan utama diberi notasi I A sampai dengan VIII A. Sedangkan golongan transisi diberi notasi I B sampai dengan VIII B. Dikarenakan kemiripan sifat logam transisi, maka diberikan dua nama khusus yang disesuaikan dengan unsur dasarnya. Sebagaimana tergambar di tabel periodik unsur di bagian bawah. Terdapat dua baris unsur. Baris atas diberi nama golongan Lantanida karena mirip sifatnya dengan unsur Lantanium. Sedangkan di baris paling bawah diberi nama golongan Aktinida karena mirip sifatnya dengan unsur Aktinium.
Berdasarkan fase, unsur juga dibagi menjadi tiga fase. Berdasarkan warna pada gambar di atas warna biru mewakili unsur fase padat, warna hijau mewakili fase cair dan warna kuning mewakili unsur fase gas. Secara dikotomis unsur dibagi menjadi unsur logam dan non logam. Khusus untuk kepentingan reaktor nuklir, juga terdapat dua jenis, unsur radioaktif dan unsur non radioaktif.
B. Kaidah Duplet dan Oktet
Atom sebagai partikel kecil suatu unsur, memiliki peran vital dalam pembentukan ikatan kimia. Teori yang digunakan dalam penentuan kestabilan atom adalah kaidah Duplet dan Oktet. Terletak di kolom paling kanan tabel periodik unsur, atom golongan gas mulia paling stabil. Gas mulia terdiri dari atom helium, neon, argon, kripton, xenon dan radon.
Berdasarkan notasi atom gas mulia dapat ditulis menjadi 2He, 10Ne, 18Ar, 36Kr, 54Xe, 86Rn. Angka indexs di depan menunjukkan jumlah proton yang dimiliki tiap atom. Karena proton bermuatan +1 maka untuk menyeimbangkan dibutuhkan muatan negatif yang sama besar. Sehingga jumlah elektron atom pada keadaan netral akan selalu sama dengan jumlah protonnya.
Berdasarkan teori atom yang dikemukakan Niels Bohr, maka diperoleh susunan konfigurasi elektron gas mulia sebagai berikut :
2He = 2
10Ne = 2 . 8
18Ar = 2 . 8 . 8
36Kr = 2 . 8 . 18 . 8
54Xe = 2 . 8 . 18 . 18 . 8
86Rn. = 2 . 8 . 18 . 32 . 18 . 8
Terlihat dengan jelas bahwa elektron valensi (angka terakhir) konfigurasi elektron gas mulia berturut-turut 2, 8, 8, 8, 8, 8.
Menurut G.N. Lewis dan W. Kossel, kestabilan atom gas mulia disebabkan oleh elektron valensi yang berjumlah delapan, kecuali He yang hanya memiliki dua elektron valensi. Menurut mereka, setiap atom dalam senyawa membentuk konfigurasi elektron yang stabil seperti halnya konfigurasi gas mulia. Karena jumlah elektron valensi 8 maka disebutlah kaidah Oktet. Sedangkan khusus helium karena elektron valensinya 2 maka disebut kaidah Duplet.
C. Ikatan Ion
Ikatan ion terbentuk antara atom logam yang mudah melepas elektron dan atom non logam yang mudah menerima elektron. Misalnya, ikatan ion pada garam dapur atau NaCl. Atom 11Na yang memiliki konfigurasi elektron : 2 . 8 . 1, cenderung melepas sebuah elektron valensinya sehingga membentuk ion Na+ (2 . 8). Atom 17Cl yang memiliki konfigurasi elektron : 2 . 8 . 7, cenderung menerima sebuah elektron sehingga membentuk ion Cl- (2 . 8 . 8). Sehingga terjadi transfer elektron dari aton natrium menuju atom klorin. Bolehlah kita katakan bahwa atom natrium ”Menzakatkan Elektron” kepada atom klorin. Lebih jelasnya silahkan anda perhatikan gambar 2 berikut.
Gambar Ikatan Ion Halaman 67 Buku Kimia Kelas 1 Terbitan Grafindo
Jika mereka bertobat, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, maka (mereka itu) adalah saudara-saudaramu seagama. Dan Kami menjelaskan ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui. [QS. At-Taubah 9]
Pelajaran dan hikmah yang bisa kita ambil dari ikatan kimia di antaranya adalah konsep ukhuwah, fakta menunjukkan bahwa unsur di alam ditemukan dalam bentuk persenyawaan. Dimana dalam persenyawaan kimia dibutuhkan ikatan antar atom yang terlibat di dalamnya.
Lebih jauh tentang ukhuwah islamiyah, kita bisa belajar dari ikatan ion. Dimana terdapat keikhlasan atom logam untuk memberikan elektronnya kepada atom non logam. Hal ini sangatlah sesuai dengan rukun Islam yang ketiga yaitu Zakat. Bahwa substansi dari zakat adalah yang memiliki kelebihan memberi sedangkan yang memiliki kekurangan menerima. Secara fiqih hal zakat ini berlaku untuk harta kekayaan. Kiranya penulis boleh memberikan interpretasi, maka subtansi zakat ini berlaku untuk hal apapun yang bernilai kebaikan. Artinya ketika kita memiliki kelebihan akan lebih bijaksana jika hal itu kita sampaikan kepada sahabat kekurangan. Bisa ilmu, life skill, kekuatan, dan hal lain yang jelas manfaat dan maslahatnya.
D. Ikatan Kovalen
Bagaimana halnya dengan atom non logam yang sukar melepas elektron. Padahal di alam ditemukan banyak bukti adanya persenyawaan unsur non logam. Berdasarkan struktur Lewis dapatlah dijelaskan konsep pembentukan kaidah oktet. Atom-atom yang saling membutuhkan elektron ini, memberikan sumbangan elektron untuk kemudian dipakai bersama-sama sehingga jumlah elektron valensinya menjadi dua atau delapan.
Untuk lebih memahami mari kita perhatikan struktur lewis molekul H2O. Atom 1H memiliki konfigurasi elektron : 1 (kurang 1 elektron untuk Duplet). Atom 8O memiliki konfigurasi elektron : 2 . 6 (kurang 2 elektron untuk Oktet). Oleh karena sama-sama kekurangan elektron, maka 1 elektron bebas dari atom H di sumbangkan bersama 1 elektron bebas dari atom O. Sehingga terbentuklah dua buah ikatan kovalen H-O-H. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar 3 berikut.
Gambar Ikatan Kovalen H2O Halaman 70 Buku Kimia Kelas 1 Terbitan Grafindo
Pelajaran dari ikatan kovalen adalah bahwa untuk keadaan yang masing-masing atom kekurangan elektron. Diperlukan sedekah elektron dari masing-masing atom untuk kemudian dipakai bersama sehingga terbentuklah ikatan kovalen. Hal ini seperti logika membangun masjid, tidak mungkin dilakukan satu orang. Masjid hanya bisa dibangun dengan kebersamaan. Ambilah contoh dari tukang bangunan yang terlibat. Pasti dibutuhkan berbagai keahlihan, minimal harus ada tukang kayu, tukang batu, tukang keramik, tukang cat dan tukang-tukang lainnya. Sehingga kerjasama inilah yang akan menghasilkan bangunan masjid yang berkualitas. Hal ini berlaku juga untuk sisi pendanaan, pasti akan menjadi lebih ringan jika ditanggung secara jama’ah bukan hanya oleh satu orang.
Jadi lem perekat ukhuwah kedua yang kita dapat dari ikatan kovalen adalah ”Amal Jama’i”. Sebuah kerja sama untuk memadukan potensi yang dimiliki pribadi muslim. Dengan satu visi mewujudkan ”Islam yang Rahmatan Lil ’Alamin” sesuai dengan tuntunan Rosulullah saw. Artinya masing-masing kita berfikir dan bertindak bijaksana dengan memaksimalkan kemampuan yang kita miliki untuk membuktikan inilah umat Islam yang berakhlak mulia.
Sebuah ayat yang perlu kita renungkan. ”Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian) ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang shaleh?" [QS. Al-Munafiqun 10]
Akhirnya, semoga kita tergolong hamba yang membangun ukhuwah dan ikhlas beramal. Serta tidak tergolong pribadi yang menyesal di akherat, karena menyia-nyikan kesempatan berbuat baik di sisa umur kita. Mari Jadikan Hidup Bernilai Ibadah. [D&T]
Daftar Pustaka
Suroso AY, Anna P, Kardiawarman. Ensiklopedia Sains dan Kehidupan. Tarity Samudra Berlian. Jakarta. 2003
Nana Sutresna dan Dindin Sholehudin. Kimia untuk SMA Kelas I. Grafindo Media Pratama. Bandung. 2004
http:\\www.mydigitalquran.com
Menjaring Kebaikan
MENJARING KEBAIKAN…
Bagaimana seharusnya hidup dijalani !
Hidup senantiasa menyediakan ruang
Bagi seorang bertipe pejuang
Untuk menegakkan keadilan
Bagi diri dan sesama
Hidup senantiasa menyediakan waktu
Bagi orang yang tak suka menunda
Pekerjaan hari ini
Menjadi pekerjaan esok hari
Lebih parah ditunda lusa nanti
Lebih celaka tak dikerjakan sama sekali
Hidupku
Terasing tersembunyi dalam sunyi
Teramat banyak khilaf
Tak kunjung dewasa
Tak bisa menyampaikan visi
Susah sekali berkoordinasi
Sering ditemui prasangka
Dekat jaraknya dengan iri hati
Mau kesana tak boleh
Mau kesini tak diperkenankan
Banyak menyebabkan sakit hati
Hidupku
Mencoba menjalani sunatullah
Kalau ada keinginan semoga
Bukan atas nama dunia
Bukan atas nama kepentingan
Bukan untuk kesenangan sesaat
Melainkan berjalan menuju kehendak-Nya
Wahai Sahabat ku
Semoga Rahmat Allah menyertai langkah kita
Hidayah Allah terhujam di dalam dada
Hingga tiada sebentuk komunikasi dan tegur sapa
Melainkan memberi kebaikan satu sama lain
Wahai Engkau semua yang menemukan Aib di diriku
Tolonglah aku
Sampaikanlah jangan Engkau sungkan
Agar tak semakin parah ku tersesat
Di lubang kekeliruan dan salah paham
Ya Allah jangan Engkau biarkan kami tersesat
Oleh segala macam kejadian
Dan tipu muslihat dunia..
Ya Allah Engkau Tuhanku dan Tuhan Sahabat-Sahabatku
Kabulkan Doa kebaikan permohonan kami..
Bagaimana seharusnya hidup dijalani !
Hidup senantiasa menyediakan ruang
Bagi seorang bertipe pejuang
Untuk menegakkan keadilan
Bagi diri dan sesama
Hidup senantiasa menyediakan waktu
Bagi orang yang tak suka menunda
Pekerjaan hari ini
Menjadi pekerjaan esok hari
Lebih parah ditunda lusa nanti
Lebih celaka tak dikerjakan sama sekali
Hidupku
Terasing tersembunyi dalam sunyi
Teramat banyak khilaf
Tak kunjung dewasa
Tak bisa menyampaikan visi
Susah sekali berkoordinasi
Sering ditemui prasangka
Dekat jaraknya dengan iri hati
Mau kesana tak boleh
Mau kesini tak diperkenankan
Banyak menyebabkan sakit hati
Hidupku
Mencoba menjalani sunatullah
Kalau ada keinginan semoga
Bukan atas nama dunia
Bukan atas nama kepentingan
Bukan untuk kesenangan sesaat
Melainkan berjalan menuju kehendak-Nya
Wahai Sahabat ku
Semoga Rahmat Allah menyertai langkah kita
Hidayah Allah terhujam di dalam dada
Hingga tiada sebentuk komunikasi dan tegur sapa
Melainkan memberi kebaikan satu sama lain
Wahai Engkau semua yang menemukan Aib di diriku
Tolonglah aku
Sampaikanlah jangan Engkau sungkan
Agar tak semakin parah ku tersesat
Di lubang kekeliruan dan salah paham
Ya Allah jangan Engkau biarkan kami tersesat
Oleh segala macam kejadian
Dan tipu muslihat dunia..
Ya Allah Engkau Tuhanku dan Tuhan Sahabat-Sahabatku
Kabulkan Doa kebaikan permohonan kami..
Langganan:
Postingan (Atom)